Fahmi, salah satu kerabat dari Helmi, terduga teroris yang tewas, mengaku pemeriksaan ante mortem terhadapnya sudah dilakukan. Dari informasi yang didapatkan, ada 3 orang lainnya yang juga tengah diperiksa.
"Kayaknya udah. Cuma ditanya-tanya gitu aja lah," kata Fahmi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Sabtu (25/12/2016).
Namun Fahmi mengaku tidak tahu tentang pemeriksaan 3 orang lainnya. Dia juga tidak menyebutkan apa hubungan kekerabatan dia dengan Helmi.
Pada Rabu (21/12), tiga orang terduga teroris yaitu Omen, Irwan dan Helmi tewas karena melawan saat dikepung tim Densus 88. Penyergapan itu berawal dari penangkapan terduga teroris Adam di pagi harinya.
Penyergapan itu dilakukan di rumah kontrakan nomor 46 RT 02 RW 11 Kampung Curug, Kecamatan Setu, Tangsel, Banten pada sekitar pukul 09.45 WIB. Adam dan 3 orang itu berencana melakukan teror dengan lokasi pos polisi lalu lintas di Serpong, Tangerang. Skenarionya melakukan penusukan terhadap anggota polisi lalu meledakkan bom pipa saat pos polisi dipadati banyak orang.
(dhn/rvk)
Keluarga Terduga Teroris Tangsel Sambangi RS Polri
http://ift.tt/2ho5sy8
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Keluarga Terduga Teroris Tangsel Sambangi RS Polri"
Post a Comment