Search

Tak Sekadar Transportasi, MRT Jakarta Bakal Jadi Bisnis Gaya Hidup

Jakarta - Hingga saat ini, proyek Mass Rapid Transit (MRT) sudah lebih dari setengah perjalanan untuk Fase I, jalur Lebak Bulus hingga Bundaran HI. Nantinya, proyek kebanggaan Indonesia yang berada di Jakarta ini juga akan dibangun sejumlah pertokoan.

Pusat komersial yang akan dibangun di stasiun MRT Jakarta, seperti tempat makan, toko, loket pembelian tiket dan pusat perbelanjaan.

"Sesuai Perda No 2 Tahun 2008, kita diminta layanan sesuai standar internasional. Maka kita lihat dan belajar dari Tokyo Metro, Dubai, Singapura, New Delhi, dan Hongkong. MRT adalah bisnis lifestyle," kata Dirut PT MRT, William P Sabandardi Wisma Nusantara, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (14/12/2016).

"Keluar dari stasiun enggak dapat dan lihat macet. Di mana tempat transit membuat orang nyaman. Kita selalu melihat situasi nyaman ketika turun. Kualitasnya yang meningkat maka kita bangun bisnisnya yang termasuk bagian dari stasiun," ungkap dia.

Agar sesuai harapan, pihak MRT menggandeng partner kerja yakni JIC, Nippon Koei, Oriental, Padeco, dan JR East dan Tokyo Metro. Mereka adalah konsultan konsorsium Jepang dan Indonesia yang memastikan MRT berstandar internasional.

"Selain itu, persiapan operasional sudah kita lakukan. Kita sudah merekrut SDM yang berpengalaman dari eks KAI, melakukan pendidikan dan latihan bagi masinis, dan akan ada pula trial run pada empat bulan sebelum operasi yakni dari November 2018," ucap William.
(msl/nkn)


Tak Sekadar Transportasi, MRT Jakarta Bakal Jadi Bisnis Gaya Hidup
http://ift.tt/2gH6gOj

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Tak Sekadar Transportasi, MRT Jakarta Bakal Jadi Bisnis Gaya Hidup"

Post a Comment

Powered by Blogger.