"Alhamdulillah saya bisa menyapa warga, menyusuri lorong perumahan yang sangat padat. Kondisinya perlu kita tingkatkan supaya masyarakat bisa hidup lebih baik lagi, sehat dan tertata," kata Agus kepada wartawan di Kampung Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (19/12/2016).
|
Agus mengatakan, masyarakat di kawasan kumuh ini berharap jika dirinya terpilih nanti, tak akan ada penggusuran. Agus juga berkata dirinya akan menata perkampungan kumuh ini tanpa memindahkan warga yang telah berpuluh tahun menghuni.
Solusi Agus untuk permasalahan ini adalah program andalannya, program rumah rakyat. Dengan konsep pembangunan hunian menjulang ke atas alias vertical housing, ini diharapkan bisa menjadi penyelesaian atas kasus ini.
"Program rumah rakyat ini spesifik bagi pemukiman padat dan kumuh. Konsep pembangunannya dari horizontal menjadi vertical housing. Ini akan menata hunian mereka tanpa menggesernya jauh-jauh," ujar suami Annisa Pohan ini.
"Ini kita anggap sebagai program yang dijalankan dengan prinsip manusiawi. Kita duduk bersama sehingga masyarakat yang berpuluh tahun tinggal di sini jangan sampai terkena akibat dari satu kebijakan," imbuhnya.
(GBR/erd)
Warga Penjaringan Minta Tak Digusur, Agus: Kami Menata Tanpa Menggeser
http://ift.tt/2gRwxVC
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Warga Penjaringan Minta Tak Digusur, Agus: Kami Menata Tanpa Menggeser"
Post a Comment