"Saya meyakini apa yang terbang itu dalam kondisi yang baik. Tetapi mari kita tunggu investigasi saja nanti," kata Kadispen TNI AD Brigjen Fadhilah di Kartika Media Centre, Jalan Abdulrahman Saleh 1 nomor 48, Jakarta Pusat, Minggu (27/11/2016).
Dia menjelaskan bahwa setiap helikopter yang akan terbang sudah melewati pengecekan kondisi. Dia juga menegaskan apabila beban melebihi kapasitas tentunya pilot tidak akan berani menerbangkannya.
"Dari kelayakan terbang itu pengecekannya prosedurnya sangat ketat. Kondisi heli dicek betul, panel-panel kalau kurang satu strip saja saya yakin tidak akan terbang. Dan begitu juga dengan berat. Kalau berat melebihi beban saya yakin sekali pilot-pilot tidak akan berani menerbangkan," ungkapnya.
Fadhilah mengatakan investigasi akan segera dilakukan terkait dengan jatuhnya heli itu. Namun dia memperkirakan ada faktor-faktor lain seperti cuaca yang mungkin menjadi penyebab.
"Cuaca juga mungkin. Suka tiba-tiba berkabut kemudian kondisinya mungkin jurang hutannya lebat," ujar Fadhilah.
"Nanti akan ada investigasi, ini terkait dengan prosedural. Kalau ada seperti ini pasti ada investigasi. Untuk mengecek melihat apa penyebab dan seterusnya," jelas Fadhilah.
Dia juga belum mengetahui sampai kapan proses pencarian dilakukan. "Tentu tidak gampang. Karena setelah ditemukan pun nanti proses evakuasi kita dahulukan terhadap korban misalnya. Kedua terkait dengan pesawat, prosedural dan seterusnya, jadi masih perlu waktu," imbuhnya.
Helikopter itu melakukan terakhir kontak pukul 11.29 WITA di Malinau Tower pada posisi 8 North Miles dari Malinau dan ketinggian 2.500 feet pada Kamis (24/11/2016). Heli Bell 412 dalam kondisi layak terbang yang diawaki oleh Lettu Cpn Abdi, Lettu Cpn Yohanes, Lettu Cpn Ginasa, Sertu Bayu dan Praka Suyanto dalam melaksanakan tugas mendorong logistik pasukan di perbatasan.
(dhn/dhn)
TNI AD Tegaskan Kondisi Heli Bell 412 yang Hilang Kontak Layak Terbang
http://ift.tt/2gvwhLX
Bagikan Berita Ini
0 Response to "TNI AD Tegaskan Kondisi Heli Bell 412 yang Hilang Kontak Layak Terbang"
Post a Comment