Kesan Sumarsono Naik Bus Tingkat TransJakarta Pertama Kalinya

Jakarta - Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menerima pengaduan warga di bus tingkat gratis yang biasa beroperasi dari Balai Kota menuju Kota Tua. Hal ini dilakukan untuk memberi suasana santai dalam menerima pengaduan.

"Sekali-sekali kita naik bus. Sambil jalan-jalan biar santai," kata Sumarsono di dalam bus sebelum berangkat dari halte Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (29/12/2016).

Kesan Sumarsono Naik Bus Tingkat TransJakarta Pertama Kalinya

Foto: Haris Fadhil/detikcom

Ada beberapa pengaduan dari warga yang diterima Plt Gubernur di dalam bus. Setelah menerima warga, Plt Gubernur didampingi oleh Direktur Utama PT TransJakarta Budi Kaliwono menjelaskan kegunaan dari bus tingkat ini.

"Saya sangat mendukung ini ya, apalagi ini gratis untuk warga bisa keliling Jakarta. Kita sedang gencarnya memajukan pariwisata di Jakarta," jelasnya.

Sumarsono sempat bercanda dengan menyatakan ini pertama kali dirinya naik bus TransJakarta. "Ini pertama kai saya naik TransJakarta. Kalau dulu saya naik bus lama itu yang harus desak-desakan, sumpek di dalamnya dan banyak yang kena copet," ungkapnya dengan nada bercanda.

Foto: Haris Fadhil/detikcom

Budi Kaliwono menjelaskan operasional bus ini. Ia mengatakan bahwa bus ini beroperasi secara cuma-cuma untuk warga.

"Bus tingkat kami operasikan dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB. Kami lakukan untuk publik dan gratis. Ini ditujukan untuk mengangkat confidence bahwa Jakarta sudah maju,"

Budi menyatakan hingga saat ini ada 19 bus yang beroperasi. Dia merencanakan ada 40 bus tingkat yang beroperasi ke depannya.

"Kita sudah memiliki 25 bus ini. Yanh 19 sudah operasional, 4 unit urus surat dan 2 unit belum serah terima. Dari 25 unit bus tingkat ini 5 unit dimiliki oleh pemprov dan 20 kontribusi swasta yang bisa pasang iklan gratis selama 5 tahun di bus ini," ujarnya.

"Nanti akan bertambah hingga 40 bus. Rute ada 3 nantinya. Kita nanti rutenya yang Kota Wisata, terus bundaran Senayan dan rute malam untuk wisata kuliner di sekitar Juanda atau Pecenongan," imbuh Budi.

(HSF/bag)