Pengguna Angkutan Umum Meningkat, Kota Semarang Diganjar Penghargaan

Semarang - Kota semarang mendapatkan penghargaan sebagai Kota Terbaik Peningkatan Pengguna Angkutan Umum dalam Indonesia Road Safety Award (IRSA) 2016 kategori Kota dengan jumlah penduduk di atas 1 juta jiwa.

Pemberian penghargaan berlangsung hari Selasa (6/12) kemarin di Grand Ballroom Hotel JW Marriot yang diserahkan langsung kepada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan diterima Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Agus Harmunanto yang mewakili Wali Kota Semarang.

Kota Semarang dianggap berhasil mendorong penggunaan sarana transportasi umum yaitu Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang yang jumlah penumpangnya terus meningkat. Tercatat pada tahun 2015 BRT Trans Semarang mengangkut 8.023.869 penumpang yang artinya meningkat 38,6% dari tahun 2014.

Selain itu, Kota Semarang juga dianggap berhasil melakukan penataan dan menyediakan fasilitas pejalan kaki di tengah kota. Pengaturan lalu lintas melalui video surveillance dengan menggunakan Area Traffic Control System (ATCS) yang dilakukan Kota Semarang juga diperhitungkan.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi bersyukur dengan penghargaan tersebut kerena kerja keras dinas terkait membuahkan hasil dan patut diapresiasi. Ia berharap penghargaan tersebut bisa menjadi motivasi agar kinerja melayani masyarakat bisa terus meningkat.

"Saya bersyukur atas kerja keras teman-teman SKPD diapresiasi. Dengan ini semakin memperkuat komitmen kita untuk memberikan pelayanan lebih baik," kata Hendrar, Rabu (7/12/2016).

Tidak hanya kepada anak buahnya, Hendrar juga berterimakasih kepada warga Kota Semarang yang mau bekerjasama memperbaiki kotanya.

"Terimakasih kepada warga masyarakat yang terus nyengkuyung (saling membantu) dalam berbagai program pembangunan dengan bergerak bersama membangun Semarang," tandasnya.

Selain penghargaan IRSA, Kota Semarang juga memperoleh penghargaan dari Kementerian Pariwisata sebagai kota yang termasuk kategori 10 peringkat tertinggi indeks pariwisata Indonesia. Penghargaan itu diperoleh Kota Semarang dan daerah lainnya yaitu Kota Denpasar, Kota Surabaya, Kota Batam, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bandung, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bantul.
(alg/elz)