Pilot Ngelantur di Pesawat, CEO Citilink: Kami Tindak Tegas

Jakarta - CEO Citilink Albert Burhan mengatakan akan menindak tegas pilot yang ngelantur dalam penerbangan Surabaya ke Jakarta pada Rabu (28/12) lalu.

"Kalau itu tidak, ya bukan masalah kita. Kalaupun iya, itu satu rangkaian dari tindakan tegas terhadap pilot yang waktu itu datang ke pesawat tidak datang dengan fit. Kita sudah ambil langkah tegas dengan pilot ini," ujar Albert dalam konferensi pers di kantor Citilink Indonesia, Jalan S. Parman, Jakarta Barat, Kamis (29/12/2016).

Albert menjelaskan, pihaknya tengah melakukan investigasi terhadap kepada pilot tersebut dan akan mengambil langkah pemecatan jika terbukti melanggar aturan perusahaan.

"Jadi tidak boleh terulang lagi sampai saat yang tidak kita tentukan. Karena ini sedang kita investigasi. Tapi kita tidak segan-segan lakukan PHK kepada pilot yang bersangkutan. Karena ini mencoreng nama baik corps pilot-pilot Citilink. Maupun industri penerbangan," imbuhnya.

Sebagai standar prosedur, Albert mengatakan Citilink Indonesia rutin melakukan tes pemeriksaan kesehatan kepada para penerbang. Baik tes kesehatan yang bersifat rutin maupun sewaktu-waktu.

"Jadi Citilink Airlines selalu rutin melajukan tes kesehatan terhadap seluruh penerbangnya. Jadi berlapis sebetulnya. Yang reguler medical check dan random check. Ini kita lakukan tidak hanya tim kita sendiri, tetapi instansi lain juga," jelas Albert.

Saat ditanya, apakah pihak Citilink merasa kecolongan dengan adanya kejadian pilot yang datang terlambat dan ngelantur di pesawat jelang terbang, Albert menyampaikan pihaknya hanya menjalankan standar prosedur yang berlaku.

"Itu relatif ya. Yang paling penting Citilink melakukan (SOP). Prosesnya sesuai SOP kita, sesuai prosedur kita yang dilakukan oleh Dephub," terangnya.

Dalam kejadian pilot ngelantur tersebut kemarin, Citilink mengambil tindakan untuk melakukan tes urine terhadap pilot itu. Tes dilakukan untuk memastikan apakah ada kemungkinan ia mabuk atau tidak.

Citilink langsung bergerak cepat menanggapi laporan mengenai pilotnya yang ngelantur di pesawat menjelang terbang. Pilot tersebut kemudian dites urine untuk memastikan apakah ada kemungkinan dia mabuk.

Vice President Corporate Communication Citilink Benny Butarbutar mengatakan hasil tes urine pilot tersebut yakni negatif.

"Hasil tes urine negatif. Kemungkinan pilot itu mabuk belum terbukti. Namun kita tidak serta-merta menyimpulkan, kami akan melakukan tes kedua. Karena akurasi itu penting," ujar Benny.
(nkn/fjp)