Petugas Jasa Marga, Linda menyebut kepadatan di Tol Cikampek dimulai dari Jatiwaringin hingga Bekasi Barat. Antrean kendaraan di GT Bekasi Barat menjadi salah titik macet.
"Imbas banyak menuju luar tol karena arteri padat. Kemudian padat kembali di Bekasi Timur KM 16 hingga Tol Cibitung, imbas keluar tol Cibitung padat," ujar Linda saat dihubungi, Jumat (16/2/2018) pukul 08.10 WIB.
Dari Cibitung juga masih padat hingga GT Cikarang Utama (Cikarut). Kepadatan disebabkan karena antrean yang cukup panjang.
"Cikarut padat di rest area KM 39, kepadatan mulai dari KM 28, kendaraan keluar masuk rest area. Kemudian padat kembali dari KM 40 sampai KM 42, selain volume kendaraan imbas penyempitan lajur," sebut Linda.
Di KM 41 Tol Cikampek terdapat rest area kecil. Pada titik ini, kata Linda, terjadi juga kepadatan karena antrean masuk dan keluar kendaraan ke rest area itu.
"KM 41 ada rest area kecil, banyak keluar masuk. Rest area banyak antrean. Kepadatan menuju dan masuk ke rest area. Selanjutnya lancar. Arah Bandung masih relatif ramai lancar, selepas KM 42," terangnya.
Akibat kepadatan yang terjadi sejak semalam di Tol Cikampek, kendaraan tidak bisa melaju kencang. Pengendara hanya bisa memacu kendaraannya di bawah kecepatan 30 Km/jam.
"Tol Dalam Kota lancar. Padatnya mulai dari Jatiwaringin," tutup Linda.
(elz/elz)
Baca Kelanjutan Rest Area Padat Menambah Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek : http://ift.tt/2HkKXfl
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rest Area Padat Menambah Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek"
Post a Comment