Hormati Kebhinekaan Agama, Agus Yudhoyono: Bersatu Tanpa Harus Jadi Homogen

Jakarta - Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono mengajak semua warga Jakarta agar menghormati perbedaan di tengah masyarakat. Ini juga termasuk menghormati perayaan hari besar agama-agama di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Agus saat ditanyai awak media terkait pandangannya soal perbedaan-perbedaan di Indonesia, termasuk soal perayaan hari besar setiap agama yang diakui. Agus mengatakan hal tersebut saat berkunjung ke wilayah Munjul, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (23/12/2016).

Sebagai negara Indonesia yang baik, kata Agus, kebebasan beragama dan perayaan hari-hari besar agama apapun di Indonesia harus dihormati. Itu adalah prinsip dasar dalam membangun toleransi di tengah kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

"Tentunya ketika ada agama tertentu yang merayakan hari besarnya, kita hormati dengan baik. Ini adalah alam demokrasi Indonesia yang kita tahu adalah sangat majemuk. Kebhinekaan kita harus terjaga," kata Agus.

"Pancasila mengajarkan kita bahwa kita harus hidup berdampingan. Kita harus saling menghormati, kita harus bersatu tanpa harus menjadi homogen," ujarnya menambahkan.

Agus lalu mengimbau kembali kepada masyarakat dan dirinya sendiri bahwa penting untuk bisa terus hidup berdampingan dengan damai, dengan penuh kasih, dan ketenangan. "Karena kita ingin Indonesia tetap utuh, NKRI harga mati," tegasnya.

(GBR/dnu)