Jalan yang rusak tersebut memiliki panjang 500 meter dan terletak di Desa Terbis, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Padahal, jalan baru dibangun 2 bulan yang lalu. Kepala Desa Terbis, Supardi, mengatakan, rusaknya jalan poros desa ini mulai terjadi sejak Minggu (10/12).
"Setelah hari Minggu itu, tanah terus bergerak dan retakan di jalan sebakin lebar dan banyak. Sekarang kondisi jalan sudah hancur berkeping-keping, untuk jalan kaki saja susah," kata Supardi saat ditemui detikcom di lokasi jalan rusak, Kamis (15/12/2016).
|
"Ini akses yang sangat penting bagi warga Terbis dan sekitarnya, ketika putus seperti ini maka harus memutar melalui jalur lain yang lebih jauh," jelas Supardi.
Ia menambahkan, pemerintah desa belum mengetahui rencana ke depan terkait jalan poros desa tersebut, pihaknya masih akan melihat perkembangan pergerakan tanah.
Sementara itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pemerintah desa menutup akses jalan tersebut. Mengingat saat ini pergerakan tanah masih terusterjadi. Pihaknya khawatir apabila tiba-tiba terjadi longsor besar.
(rna/rna)
Rusak karena Pergerakan Tanah, Jalan Utama di Trenggalek Ditutup Sementara
http://ift.tt/2hq5EMj
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rusak karena Pergerakan Tanah, Jalan Utama di Trenggalek Ditutup Sementara"
Post a Comment