Search

Fadli Minta Parlemen Dunia Gunakan Panduan Antikorupsi dari GOPAC

Wina - Sebagai salah satu bentuk upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, organisasi parlemen sedunia atau GOPAC (Global Organization of Parliamentarians Against Corruption) membuat buku panduan bagi anggota parlemen. Panduan ini dibuat sebagai salah satu bagian penting dalam SDGs nomor 16 atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

"Buku ini diharapkan bisa menjadi guidance anggota parlemen seluruh dunia. Dibuat dalam bahasa Inggris, diterjemahkan bahasa Indonesia, Spanyol, Prancis dan Arab," kata Fadli di Forum Parlemen Ke-7 di Markas PBB di Wina, Austria, Kamis (9/11/2017).


Menurutnya, buku panduan ini lahir dari kerja sama lembaga internasional dari GOPAC, UNDP, Islamic Development Bank, dan Westminster Foundation for Democracy. Untuk anggota parlemen Indonesia, menurutnya buku ini menjadi panduan peran aktif parlemen dalam upaya pemberantasan korupsi.

"Untuk pemberantasan korupsi salah satu kan hal yang penting adalah melibatkan parlemen. Karena parlemen ikut di dalam penguatan legislasi," ujar Presiden GOPAC itu.


Dalam forum Parlemen Ke-7 di Markas PBB di Wina, Austria, Fadli Zon juga menekankan kepada anggota parlemen dunia tentang pentingnya upaya pemberantasan korupsi dari anggota parlemen. Tanpa pengawasan parlemen, pemerintah menurutnya dapat bertindak koruptif.

"Saya menegaskan bahwa pengawasan adalah salah satu tugas pokok amggota parlemen. Tanpa pengawasan parlemen, kekuasaan pemerintah akan menjadi mutlak," kata Fadli dihadapan para anggota parlemen dunia di Vienna International Centre.
(bri/ams)


Baca Kelanjutan Fadli Minta Parlemen Dunia Gunakan Panduan Antikorupsi dari GOPAC : http://ift.tt/2m6WBnk

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Fadli Minta Parlemen Dunia Gunakan Panduan Antikorupsi dari GOPAC"

Post a Comment

Powered by Blogger.